Faktanusa.com, Balikpapan – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Vera Yulianti melakukan penyerapan aspirasi atau reses masa Sidang II Tahun 2024/2025 di Kecamatan Balikpapan Tengah. Jum’at (25/4/2025)
Dalam kegiatan tersebut Vera Yulianti di damping oleh Camat Balikpapan tengah, Agung Budi Wibowo, S.STP, M.H, Lurah Sumber Rejo Paing, S.Sos dan Lurah Karang Rejo dalam hal ini di wakili oleh Panca.
Kegiatan Reses ini di adakan di Lingkungan RT 05 Karang Rejo, Kecamatan Balikpapn Tengah yang bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat ini dihadiri oleh Ketua RT 05, RT 66, RT 64, tokoh masyarakat, tokoh agama dan warga setempat.
Diawali sambutan Camat Balikpapan tengah, Agung Budi Wibowo mengatakan bahwa kegiatan reses ini sangat penting yang dilakukan oleh Anggota Dewan. Tujuannya adalah menyerap aspirasi rakyat.
“Inilah moment, kesempatan untuk meyampaikan unek-uneknya Kepada ibu Vera sebagai Anggota dewan Dapil Balikpapan Tengah. Sampaikan saja keluhannya, “ ungkap Agung Budi.
“Misalnya masalah Gas Langka, jalannya belum beres, paretnya belum di cor, pos yandunya minta di bagusin, dan lain-lain sampaikan ke belaiau, mudah-mudahan bu Vera bisa menampung dan bisa terserap aspirasinya” sambungnya.
Kemudian beberapa warga mulai menyampaikan permasalahan atau usulannya antara lain adalah permintaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di dua titik, perbaikan jalan, paret, tempat pembuangan sampah dan peningkatan sistem drainase serta air bersih.
“Baik ya bapak ibu, semua permasalah warga sudah saya catat dan saya akan input ke dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), nanti akan saya sampaikan ke OPD terkait, nanti kami akan mengadakan rapat secara internal, Saya berkomitmen untuk mengawal permasalahan/usulan warga agar setiap usulan ini bisa terealisasi,” ungkap Vera.
Ditambahkan oleh Camat mengenai peneranga jalan, lurah diminta untuk membuat surat Kepada dinas dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota Balikapapan.
“Bikinkan surat dan dilampirkan dokumentasinya, serta lampirkan titiknya, alasannya karena di daerah tersebut rawan kecelakaan jadi butuh penerangan jalan, sering terjadi kecelakaan karena jalan gelap bila malam hari, dan ditujukan Kepada Dinas Perhubungan (Dishub) mumpung Dishub lagi banyak-banyaknya pemasangan, Senin Surat itu sudah ada,” ujar Agung Budi.
Selain itu juga dijelasin masalah air bersih, ada beberapa RT di tahun 2023 itu ada usulan pemasangan pipa, untuk pemasangan pipa induk dan pipa booster terealisasinya di tahun 2024, yang belum terealisasi adalah SR-nya sambungan ke rumah, sementara waiting list SR hampir 12.000 pelanggan yang belum tersalin dan yang sudah daftar namun belum terpasang itu SR.
Disampaikan juga Saimah dari RT 64, mengenai paret yang sempit sehingga hujan datang sedikit saja terjadi banjir. “Saya minta kepada bu Vera, untuk melebarkan paretnya, karena RT 64 selalu kebanjiran,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Vera Yulianti berharap hasil dari kegiatan reses tersebut dapat dipertimbangkan dalam perencanaan pembangunan daerah yang akan datang.
“Saya berterima kasih kepada seluruh yang hadir, dan Saya akan berusaha secara maksimal agar terwujud apa yang menjadi keluhan kita bersama. Semoga aspirasi yang telah disampaikan bisa segera ditindaklanjuti demi kemajuan bersama,” pungkasnya.