FAKTANUSA, Balikpapan – Proyek pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Minum (IPAM) PDAM di kilo meter 8, karang joang, Balikpapan utara, awal Februari kemarin telah berjalan kembali.
Setelah berhentinya proses pembangunan proyek tersebut dalam satu tahun belakangan, akhir Desember kemarin telah dilelang ulang dan awal februari telah dikerjakan kembali, Kamis, (27/02/2020).
Dirut PDAM haidir effendi menyampaikan, kita inikan bekerja, dan kita juga di audit oleh BPK, tentunya kita juga tidak semau-maunya saya. Jadi ya serius, apalagi kita butuh supaya bisa dimanfaatkan.
“Meskipun pada dasarnya bukan bangunan utama, itupun kita masih bisa berjalan, karena itu hanya bangunan pendukung, tapi saya tetap serius dalam pembangunan ini, karena ini kewajiban kita dan harus dipertanggung jawabkan kepada wali kota,” pungkasnya.
Proyek tersebut awalnya sudah berjalan sekitar 80 persen dengan nilai 16 Miliar dari pekerjaan yang dilakukan oleh rekanan sebelumnya, karena tidak sesuai target sanksinya diberhentikan pengerjaanya dan bahkan jaminan banknya diambil.
Proses lelang telah usai, pengerjaan lanjutan sekitar 20 persen dengan nilai dua miliar, haidir target april 2020 pengerjaan proyek ini bisa selesai, karena masih banyak target lain yang mau dikerjakan, (zain).