Faktanusa.com, Balikpapan – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Kota Balikpapan, di gedung DPRD Kota Balikpapan. Senin (17/10/2022).
RDP yang digelar di Ruang Komisi IV DPRD Balikpapan, dipimpin langsung Wakil Ketua Komisi IV Ardiansyah, SH dan didampingi anggota Komisi IV DPRD Balikpapan yang di hadiri Kadis DPOP Ratih Kusuma.
RDP membahasa keikutsertaan kontingen atlet Kota Balikpapan dalam Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Porprov Kaltim) yang akan dilaksanakan di Bulan November 2022 mendatang di Kabupaten Berau.
Namun dalam RDP tersebut, DPRD Kota Balikpapan tidak melibatkan pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kota Balikpapan dalam pembahasan karena Pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan untuk tahun ini atlet-atlet yang berprestasi tidak ikut Porprov ke VII di Berau.
“Tadi kami meminta penjelasan dari DPOP terlebih dahulu, sehingga ketika nanti masyarakat mempertanyakan hal ini kami bisa menjawabnya dengan pasti dan baik.” ujar Ardiansyah kepada awak media ini usai RDP.
“Permasalahan utamanya ternyata terletak pada waktu yang tidak memungkinkan untuk mempersiapkan penyediaan fasilitas kontingan atlet. Karena Pihak KONI sendiri baru menyerahkan data atlet pada tanggal 6 Oktober lalu.” lanjutnya.
Mengenai adanya KONI dualisme, Ardiansyah mengatakan bahwa dualisme tidak ada bahkan pihaknya hanya bertugas untuk mengawasi dan mengalokasikan anggaran serta tidak mengintervensi permasalahan yang terjadi pada interval KONI Kota Balikpapan.
“Jadi kalau misal di luar sana ada yang menyatakan KONI Kota Balikpapan dualisme, kalau saya lihat tadi itu tidak ada.” ujarnya.
“Anggarannya sudah ada, namun karena hal tersebut, ya.tidak mungkin karena waktunya tidak cukup untuk proses penyediaan fasilitas Kontingan atlet.” pungkasnya.
