Faktanusa.com, Balikpapan – Posyandu Remaja (Posrem) Binaan Puskesmas Mekar Sari yang dilaksanakan di RT 32 Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Balikpapan Tengah, Kota Balikpapan, bertujuan untuk memberi wawasan serta penyuluhan kesehatan terpadu antara lain :
1. Pemeriksaan Kesehatan
– Pengukuran Berat Badan
– Pengukuran Tinggi Badan
– Pengukuran Lingkar Pinggang
– Pengukuran Tensi Darah
– Pengukuran Lila
2. Pembentukan Posyandu Remaja
3. Materi
– Pencegahan dan Pengendalian HIV
– Screning TB Pada Remaja
– Anemia Pada Remaja
Kegiatan Posyandu Remaja ini dengan tema “Masyarakat Sehat, cerdas dan berakhlak” dan di hadiri dari Puskesmas Mekar Sari, Perwakilan kelurahan Mekar Sari, Kader PKK Kelurahan Mekar Sari , Kader PKK RT 32 serta Remaja RT 32 sebanyak 25 orang.
Sementara itu, pembawa Materi dalam kegiatan Posyandu Remaja Mekar Sari yaitu Posyandu Remaja, dr.Gabriela, Pencegahan dan Pengendalian HIV, dr.Siti, Anemia pada Remaja, Bidan Rini, Fasilitator Forum Anak kota Balikpapan, Lury.
Taufik Azhar sebagai ketua RT.32 menjelaskan bahwa kegiatan posyandu remaja ini sangat bagus untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya kesehatan dan menghindari bahaya HIV dan narkoba. Serta sebagai wadah meningkatkan partisipasi remaja di kegiatan lingkungan guna sebagai kaderisasi pemuda pemudi dalam kegiatan sosial.
“Posyandu remaja ini dibentuk sebagai sarana untuk pelayanan masalah remaja, seperti pengetahuan reproduksi remaja, kesehatan remaja dan pola atau perilaku hidup remaja dari sudut kesehatan serta menghindari bahaya HIV dan narkoba. Sehingga remaja bisa mengakses informasi yang jelas tentang hal yang berhubungan dengan kesehatan remaja. Karena di Posyandu remaja ada fasilitas deteksi kesehatan untuk remaja,” ujar Taufik Azhar kepada media ini saat diwawancarai. Sabtu (23/9/2023) sore.
“Pentingnya peranan posyandu remaja. Ketika ada masalah dengan remaja bisa didiskusikan bersama, kadernya remaja yang didampingi oleh Bidan yang bertugas di puskesmas kelurahan,” jelasnya.
Ditambahkan bahwa Kader dibentuk oleh puskesmas dari kelurahan masing-masing. Jelasnya semua melibatkan remaja karena tujuannya untuk kebutuhan remaja itu sendiri.
Sementara, manfaat lain dari posyandu remaja adalah membekali remaja untuk memiliki keterampilan hidup sehat, sekaligus sebagai aktualisasi diri dalam peningkatan derajat kesehatan, sehingga dengan adanya posyandu remaja ini, diharapkan dapat membantu para remaja membentuk pribadi yang lebih baik dan berprinsip.
Selain itu, untuk memperoleh pengetahuan tentang kesehatan, posyandu remaja juga dapat menjadi sarana sosialisasi antar sesama. Bertemu dengan teman sebaya, mengobrol dan bertukar pikiran bisa saling memberikan motivasi dan sugesti positif yang baik untuk perkembangan psikologis.
