
Faktanusa.com, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Ketahanan Pangan (Diskepang) memastikan ketersediaan cadangan pangan untuk memenuhi kebutuhan darurat, khususnya bagi masyarakat yang terdampak bencana alam maupun bencana sosial. Cadangan tersebut disiapkan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi kekurangan pangan di wilayah Kutim.
Kepala Diskepang Kutim, Ery Mulyanto, menegaskan bahwa cadangan pangan daerah menjadi prioritas utama dalam penanganan situasi darurat.
“Kami utamakan distribusi untuk korban bencana alam maupun bencana sosial, sebagai bentuk intervensi cepat pada situasi darurat,” ujarnya. Kamis )20/11/2025)
Ia menjelaskan bahwa cadangan pangan pemerintah daerah (CPPD) saat ini baru tersedia dalam bentuk komoditas beras. Stok tersebut disimpan di fasilitas Bulog Samarinda karena Kutim hingga kini belum memiliki gudang cadangan pangan sendiri.
“Jumlahnya sekitar 100 ton disimpan di Samarinda. Jika ada kebutuhan darurat, langsung kami salurkan,” tambah Ery.
Menurutnya, penyimpanan di Samarinda tidak menjadi kendala berarti dalam proses distribusi bantuan. Namun ke depan, pihaknya berharap Kutim dapat memiliki gudang penyimpanan sendiri agar penyaluran bantuan darurat dapat berlangsung lebih cepat dan efisien.
Ery juga menyampaikan bahwa Diskepang berencana menambah jumlah stok cadangan pangan serta memperluas jenis komoditas bantuan. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang, terutama di wilayah rawan pangan dan daerah dengan tingkat risiko stunting yang tinggi.
Lebih lanjut, pihaknya telah menjalankan program pendistribusian pangan ke keluarga berisiko stunting sebagai bagian dari upaya mendukung pengentasan stunting di Kutim.
“Kami selalu berkoordinasi bersama dinas lainnya untuk saling mendukung program prioritas, baik skala daerah maupun nasional,” katanya.
Ia menegaskan bahwa program ketahanan pangan merupakan salah satu prioritas nasional yang harus dijalankan secara konsisten. Karena itu, cadangan pangan daerah harus benar-benar dijaga dan dipastikan tersalurkan untuk kebutuhan yang mendesak.
Dengan kesiapsiagaan cadangan pangan ini, Pemkab Kutim berharap dapat memberikan perlindungan bagi masyarakat yang terdampak bencana sekaligus menjaga stabilitas pangan di seluruh wilayah. (Adv/Shin/**)
![]()



