Faktanusa.com, Balikpapan — Ketua Umum Forum Peduli Masyarakat Balikpapan (FPMB), M. Ali Amin, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Wali Kota Balikpapan dalam rangka silaturahmi sekaligus menyampaikan aspirasi masyarakat terkait isu kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang sempat menjadi perbincangan hangat di tengah warga.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana akrab itu disambut langsung oleh Wali Kota Balikpapan, Dr. H. Rahmad Mas’ud, SE, MM. Dalam audiensi tersebut, perbincangan berjalan terbuka dan komunikatif, membahas sejumlah isu yang belakangan ini mencuat di tengah masyarakat, khususnya soal dugaan kenaikan PBB yang sempat memicu aksi demonstrasi.
Menanggapi kekhawatiran tersebut, Wali Kota Balikpapan menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada kebijakan resmi dari pemerintah kota yang menaikkan tarif PBB.
“Saya tegaskan bahwa tidak ada kenaikan PBB. Pemerintah Kota Balikpapan tidak pernah mengeluarkan keputusan untuk menaikkan pajak tersebut. Dan saya berjanji selama masa kepemimpinan saya, PBB tidak akan dinaikkan,” tegas Rahmad Mas’ud dalam pertemuan tersebut.
Pernyataan tersebut disampaikan sebagai bentuk komitmen wali kota untuk merespons keresahan warga dengan serius, serta sebagai bukti bahwa pemerintah hadir dan mendengarkan suara rakyat.
Ali Amin, yang hadir mewakili suara masyarakat, menyambut baik pernyataan tersebut. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas klarifikasi dari wali kota dan menilai langkah ini sebagai bentuk keterbukaan pemerintah dalam menjawab isu-isu yang berkembang di masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi tanggapan Bapak Wali Kota. Ini adalah kabar baik bagi warga Balikpapan. Saya berharap masyarakat tidak lagi terprovokasi dengan isu-isu yang belum jelas kebenarannya,” ujar Ali.
Lebih lanjut, Ali juga mengimbau kepada seluruh elemen media untuk menyampaikan informasi secara benar, akurat, dan tidak menyesatkan publik. Ia menekankan pentingnya peran media sebagai jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Ali Amin juga menyampaikan apresiasinya terhadap sejumlah program pembangunan yang telah dan sedang dijalankan oleh Pemerintah Kota Balikpapan di bawah kepemimpinan Rahmad Mas’ud. Menurutnya, pembangunan kota berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Beberapa capaian yang disorot antara lain penambahan gedung sekolah untuk tingkat SD dan SMP, pembagian seragam gratis kepada siswa, serta perbaikan infrastruktur seperti trotoar dan jalan utama di kawasan MT Haryono.
“Kami melihat ada kemajuan nyata, terutama dalam bidang pendidikan dan infrastruktur. Jalan di kawasan MT Haryono kini jauh lebih rapi dan estetik, bahkan menyerupai suasana kota Jogja. Ini tentu jadi kebanggaan bagi warga,” kata Ali.
Ia juga menambahkan bahwa kebijakan pembangunan tersebut menunjukkan adanya keberpihakan pemerintah terhadap kepentingan masyarakat, terutama di sektor pelayanan dasar dan fasilitas umum.
Menutup pertemuan, Ali Amin menyerukan kepada seluruh warga Balikpapan untuk terus memberikan dukungan kepada Pemerintah Kota, agar program-program pembangunan yang telah dirancang dapat berjalan optimal hingga akhir masa jabatan Rahmad Mas’ud.
“Mari kita dukung bersama kepemimpinan Bapak Rahmad Mas’ud. Jika ada hal yang kurang, mari kita sampaikan dengan cara yang santun dan membangun. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Diperlukan sinergi antara semua pihak,” pungkasnya.
Pertemuan antara Ketua FPMB dan Wali Kota Balikpapan ini menjadi contoh dialog konstruktif antara pemerintah dan masyarakat, dalam upaya menjaga stabilitas sosial serta memastikan aspirasi rakyat dapat tersampaikan secara langsung dan tepat sasaran. (**)