DPRD Kutim Dukung Rencana Kenaikan TPP, Asal Pegawai Tingkatkan Kinerja dan Integritas

Loading

Kutai Timur – Yusri Yusuf, anggota DPRD Kutai Timur, menyambut baik rencana pemerintah daerah untuk menaikkan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) bagi Pegawai Pemkab Kutim.

Menurutnya, kenaikan TPP ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan pegawai. Namun, Yusri menegaskan bahwa kenaikan TPP harus diimbangi dengan peningkatan kinerja pegawai, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kalau memang TPP dinaikkan pemerintah, maka pegawai juga harus tingkatkan kinerjanya, terutama dalam pelayanan masyarakat,” ujar Yusri.

Selain itu, Yusri juga menyoroti pentingnya peningkatan integritas pegawai.

“Meskipun bukan berarti berbasis kinerja, namun yang diharapkan naik adalah motivasi kerja pegawai. Disiplinnya lebih tinggi,” tambahnya.

Sumber yang terlibat dalam kajian TPP mengungkapkan bahwa beberapa formula untuk kenaikan TPP sudah disiapkan.

Bahkan, kenaikan TPP hingga 100 persen masih memungkinkan, mengingat kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kutim yang mencapai sekitar Rp14,8 triliun.

“Kita naikkan 100 persen TPP pegawai pun APBD kita masih bisa. Tinggal persetujuan DPR dan kebijakan pemerintah apakah setuju atau tidak,” jelas sumber tersebut.

Namun, meskipun kenaikan TPP mencapai 100 persen, TPP tertinggi untuk pejabat eselon II di Kutim masih di bawah Rp40 juta, jumlah yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan TPP di tingkat provinsi.

“Jadi kalau dari sisi anggaran, tidak masalah. Tinggal kebijakan pemerintah saja dan DPRD, apakah setuju naik dengan persentase seperti itu atau tidak,” ujar sumber tersebut.ADV

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top