Faktanusa.com, Balikpapan – Peran serta pemuda dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi kunci utama. Mengingat proses pembangunan IKN memerlukan waktu yang panjang, sehingga pemuda menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
Bendahara Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) Panji Sukma Nugraha menyambut baik akan hal itu seperti kegiatan kunjungan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di titik Nol IKN belum lama ini saat peringatan HUT Bhayangkara ke-76. Menurutnya pemuda mulai dilibatkan.
“Saya melihat ini hal yang positif ya yang mengakomodasi aktvitas bukan hanya Cipayung namun juga Bem Se Indonesia hal ini juga dapat menjadi energi positif untuk kita semua anak muda untuk ke depan bersama membangun IKN bukan hanya melibatkan orang tua tapi hal paling penting untuk membantu IKN 20 sampai 30 ke depan itu anak muda,”paparnya.
Dia mengaku bahwa sebelumnya pesimis dengan adanya pembangunan IKN akan tetapi kian terkikis melihat dampak positif yang akan diperoleh adanya pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
“Awalnya kami pesimis karena melihat beberapa hal namun berjalannya waktu dengan melihat Presiden kemudian pemerintah juga optimis dengan segala semua risiko dan kemungkinan mau tidak mau sebagai anak bangsa kita harus mendukung,”tegasnya.
Pun demikian dirinya tidak melepas dari adanya catatan yang harus diperhatikan oleh pemerintah imbas dari pemindahan IKN seperti kerusakan lingkungan serta dari sisi anggaran pembangunan.
“Terlepas dari itu tentu ada beberapa catatan seperti lingkungan bahkan anggaran sampai hari ini. Tetapi kita pastikan dengan adanya IKN ini menjadi hal yang positif untuk kemajuan bangsa,”katanya.
Kolaborasi antara Kepolisian bersama para aktivis mahasiswa menurutnya hal yang baik, terlepas dari adanya gesekan ketika aksi unjuk rasa.
“Kunjungan Kapolri ke IKN bersama para aktivis menurut saya bagus, saat ini punya kepentingan yang sama di mana Pak Kapolri melihat bahwa anak muda menjadi garda terdepan elemen terpenting membangun IKN karena biasanya hanya melibatkan segelintir kelompok saja namun saat ini kami dilibatkan langsung,”tandasnya. (**)
