Dewan Sarankan Pemkot Untuk Pakai Jalur Hukum Masalah Banjir GPA Tak Kunjung Selesai

Loading

Faktanusa.com, Balikpapan – Terkait masalah banjir di Perumahan Griya Permata Asri (GPA) di Kelurahan Gunung Bahagia masih terus dipermasalahkan dikarenakan dua pengembang perumahan Griya Permata Asri (GPA) dan perumahan Daun Village tidak ada yang mengalah untuk permasalahan banjir tersebut sehingga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan turut dibuat geram.
Anggota Komisi III DPRD Balikpapan, Japar Sidik mengatakan dua pengembang perumahan ini mempertahankan argumennya sehingga banjir yang terjadi hingga sebulan lebih
“Permasalahan banjir di Perumahan GPA ini, kalau bahasanya demi kepentingan masyarakat, itu merupakan tanggungjawab pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan maupun DPRD Kota Balikpapan sebagai lembaga pengawas di pemerintahan. Permasalahan ini ada di dua pengembang yang masing-masing mempertahankan argumentasinya dan merasa benar masing-masing,” kata Jafar Sidik kepada medi ini di ruang kerjanya. Kamis (2/11/2023)
“Akhirnya banjir yang tak kunjung surut ini dikorbankan masyarakat. Karena penyebab banjir air tak bisa dibuang atau mengalir ,” lanjutnya.
Jafar Sidik menambahkan pengembang perumahan Griya Permata Asri (GPA) dan perumahan Daun Village harusnya bisa menyelesaikan permasalah banjir ini bersama sama bagaimana mencarikan solusi terkait hal tersebut.
“Jika sama-sama mencari solusi bagaimana banjir ini bisa diatasi artinya biaya ditimbulkan sama sama ditanggung. Semestinya kan sederhananya begitu. Sehingga masyarakat tidak di korbankan,” jelasnya.
” Dewan akan terus mengawal peroalan banjir di GPA sepanjang pihaknya mengikuti pertemuan mencarikan solusi terkait permasalahan tersebut. Dan Dewan juga akan mendorong agar Pemkot Balikpapan untuk segera menyelesaikan persoalaan ini.
“Jika memang tidak bisa diselesaikan dengan baik lewat jalur hukum yang ditempuh, biar Hukum aja yang yang bermain. Pemerintah harus tegas masa kalah sama pengembang, kan kasian masyarakat yang dikorbankan,” pungkasnya.
Reporter & Editor : Shinta Setyana

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top