Faktanusa.com, Sangatta – Abdi Firdaus, Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Kutai Timur, memiliki keinginan untuk melihat program bedah rumah berkelanjutan yang mampu memperbaiki hingga 100 rumah dalam satu tahun ke depan jika ia terpilih kembali.
Abdi Firdaus merencanakan program ini dengan mengandalkan alokasi dana dari APBD, yang menurutnya cukup memadai untuk menangani masalah perumahan di daerah tersebut.
“Rencana program bedah rumah ini, yang saya anggarkan sebesar 50 juta untuk satu rumah, dapat dilakukan dengan memanfaatkan APBD yang cukup besar. Dengan alokasi sebesar 50 juta per tahun, kita bisa mencapai 100 rumah,” jelas Abdi Firdaus.
Hal ini menunjukkan visi dan perencanaan yang matang dari Abdi Firdaus dalam memanfaatkan sumber daya daerah untuk memperbaiki kondisi hidup warga.
“Jika saya terpilih kembali, kemungkinan program ini dapat mencakup 4 kecamatan dengan penyelesaian 100 rumah,” tambahnya.
Meskipun tidak dapat melanjutkan sendiri perjuangannya untuk memberikan hunian yang layak bagi warga Kutai Timur lainnya di periode 2024-2029, Abdi Firdaus berharap program ini dapat dilanjutkan oleh anggota DPRD terpilih berikutnya.
Dengan optimisme ini, ia menunjukkan komitmennya untuk memperluas cakupan program ini, menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan bantuan perumahan layak.
Program ini, yang telah dimulai dengan skala lebih kecil menggunakan dana pribadi Abdi Firdaus, menargetkan rumah-rumah yang tidak layak huni di Bengalon dan rencananya akan meluas ke kecamatan lain seperti Teluk Pandan, Sangatta Selatan, dan Rantau Pulung.
Kepemimpinan Abdi Firdaus dalam inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga menginspirasi kebijakan berkelanjutan yang berfokus pada kesejahteraan sosial.
Keseriusan Abdi Firdaus dalam program bedah rumah ini merupakan contoh bagaimana alokasi APBD dapat secara langsung berdampak pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Dengan keberhasilan yang telah dicapai dan potensi untuk lebih banyak lagi, Abdi Firdaus berharap mendapatkan dukungan penuh dari DPRD dan warga untuk melanjutkan usahanya.
Ia menekankan pentingnya keberlanjutan program ini untuk memastikan bahwa semua warga memiliki akses ke rumah yang aman dan layak huni.ADV