
Faktanusa.com, Balikpapan — Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Pengayoman Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Balikpapan melaksanakan kegiatan penyerahan rapor hasil belajar semester ganjil bagi peserta didik program pendidikan kesetaraan Paket A, Paket B, dan Paket C. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Belajar PKBM Pengayoman Lapas Balikpapan dan diikuti oleh warga binaan yang secara aktif mengikuti proses pembelajaran.
Penyerahan rapor dilakukan secara langsung oleh Kepala PKBM Pengayoman bersama para tutor kepada warga binaan peserta program pendidikan kesetaraan. Suasana kegiatan berlangsung tertib dan penuh antusias, mencerminkan semangat belajar warga binaan dalam memanfaatkan masa pembinaan melalui jalur pendidikan formal nonformal.
Kepala PKBM Pengayoman, Dedy Saat Panca SP menyampaikan bahwa penyerahan rapor merupakan bagian penting dari proses evaluasi pembelajaran yang telah dilalui warga binaan selama semester ganjil. Selain sebagai bentuk penilaian hasil belajar, kegiatan ini juga menjadi wujud apresiasi atas kesungguhan dan kedisiplinan warga binaan dalam mengikuti setiap kegiatan pembelajaran.

“Penyerahan rapor ini bukan sekadar pembagian nilai, tetapi juga bentuk penghargaan atas usaha dan komitmen warga binaan yang telah mengikuti proses belajar dengan sungguh-sungguh. Kami berharap hasil ini dapat menjadi motivasi untuk terus meningkatkan prestasi ke depannya,” ujar Dedy.
Ia menjelaskan bahwa melalui program pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C, warga binaan dibekali pengetahuan dasar hingga menengah yang setara dengan pendidikan formal. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia warga binaan, sekaligus menjadi bekal penting saat mereka kembali ke tengah masyarakat.
Menurutnya, pendidikan memiliki peran strategis dalam proses pemasyarakatan. Selain meningkatkan kecerdasan intelektual, pendidikan juga membentuk pola pikir, kedisiplinan, serta rasa percaya diri warga binaan agar mampu menjalani kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti.
Program pendidikan kesetaraan yang diselenggarakan PKBM Pengayoman Lapas Kelas IIA Balikpapan merupakan salah satu bentuk pembinaan intelektual yang berkelanjutan. Kegiatan ini sejalan dengan tujuan sistem pemasyarakatan, yakni membina dan membentuk warga binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik, mandiri, bertanggung jawab, serta berdaya saing di masyarakat.
Selama proses pembelajaran semester ganjil, warga binaan mendapatkan materi pelajaran sesuai kurikulum pendidikan kesetaraan, yang disampaikan oleh tutor berkompeten. Meski berada di dalam lingkungan pemasyarakatan, proses belajar mengajar tetap dilaksanakan secara optimal dengan memperhatikan kondisi dan kebutuhan peserta didik.

Dengan diserahkannya rapor hasil belajar semester ganjil ini, diharapkan warga binaan semakin termotivasi untuk terus mengikuti kegiatan pembelajaran secara konsisten. PKBM Pengayoman juga mendorong warga binaan untuk memanfaatkan masa pembinaan dengan kegiatan-kegiatan positif dan produktif, khususnya di bidang pendidikan.
Melalui pendidikan kesetaraan, Lapas Kelas IIA Balikpapan berkomitmen untuk terus menghadirkan pembinaan yang humanis dan berorientasi pada perubahan perilaku. Diharapkan, warga binaan yang mengikuti program ini dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih siap, memiliki bekal pendidikan, serta mampu berkontribusi secara positif dalam kehidupan sosial. (**)
![]()



