
Faktanusa.com, Balikpapan — Suasana meriah memenuhi Gedung Politeknik Balikpapan pada Sabtu (15/11/2025) malam ketika perwakikan kelompok rebana dari berbagai kelurahan se-Kecanatan Balikpapan Utara, tampil dalam Festival Rebana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-53 tingkat kota. Acara yang merupakan rangkaian resmi perhelatan MTQ ini menjadi salah satu cabang yang paling banyak menarik perhatian masyarakat karena menampilkan kreativitas seni bernuansa Islami.
Salah satu penampilan yang berhasil mencuri perhatian publik dan juri datang dari Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara. Diwakili oleh kelompok rebana dari RT. 74, tim ini tampil penuh percaya diri dan berhasil memberikan suguhan musik rebana yang harmonis, energik, serta tetap mempertahankan nilai-nilai tradisional. Melalui performa tersebut, mereka berhasil keluar sebagai juara peetama dalam kompetisi bergengsi ini.
Ketua panitia festival, Eka, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kelompok rebana Muara Rapak. Menurutnya, penampilan yang ditunjukkan bukan hanya kuat dari aspek musikalitas, tetapi juga sangat kompak sebagai sebuah tim.
“Tim Muara Rapak tampil sangat solid. Harmoni suara dan iringan rebananya menyatu dengan baik sehingga mampu memukau para juri,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kualitas penampilan peserta tahun ini meningkat, membuat kompetisi berlangsung ketat dan menarik.
Hadir dalam acara tersebut, Camat Balikpapan Utara, Umar Hadi, SE, Lurah Se-Balikpapan Utara, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Ketua kelompok rebana Muara Rapak, Syamsiah, mengungkapkan rasa syukurnya setelah diumumkan sebagai pemenang. Ia mengakui bahwa keberhasilan tersebut bukan hal yang datang tiba-tiba, melainkan hasil proses latihan dan persiapan yang cukup panjang.
“Beberapa hari sebelum lomba kami berlatih lebih intens untuk menyesuaikan diri dengan kriteria yang ditetapkan panitia. Kami pastikan semua anggota memahami peran masing-masing dan menjaga kekompakan,” tutur Syamsiah.
Ia juga menambahkan bahwa kemenangan ini menjadi motivasi besar bagi tim untuk terus berkembang dan mempertahankan prestasi pada ajang-ajang berikutnya. “Alhamdulillah, usaha kami terbayar. Kami sangat bersyukur bisa membawa nama baik Muara Rapak,” lanjutnya.
Festival Rebana dalam rangka MTQ tingkat Kota Balikpapan selalu menjadi magnet bagi masyarakat karena mempertunjukkan perpaduan seni musik Islami dengan budaya lokal. Selain menjadi ajang kompetisi, festival ini juga menjadi wadah silaturahmi antarwarga serta upaya melestarikan kesenian rebana yang kian diminati generasi muda.
Dengan keberhasilan tim rebana Muara Rapak meraih juara pertama, Kelurahan Muara Rapak kembali menegaskan posisinya sebagai kelurahan yang aktif dan berprestasi dalam bidang seni keagamaan.
Acara festival rebana ini menjadi penanda meriahnya rangkaian MTQ ke-53 yang tidak hanya berfokus pada cabang tilawah, tetapi juga kegiatan seni Islami yang menambah warna dan daya tarik perhelatan tahunan tersebut. (Mn/**)
![]()



