Faktanusa.com, Balikpapan – Memperingati hari jadinya yang ke-19, Pergerakan Pemuda Suku Asli Kalimantan (Gardasikat) Balikpapan tak hanya merayakan dengan seremoni, tetapi juga menyentuh langsung masyarakat melalui kegiatan sosial. Melalui Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gardasikat Balikpapan, organisasi ini menggelar aksi bakti sosial berupa pembagian sembako ke Panti Asuhan Al Mukmin yang terletak di kawasan Balikpapan Selatan, Minggu (19/10/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua DPC Gardasikat Balikpapan, Zulkifli, bersama sejumlah jajaran pengurus. Dengan penuh semangat, mereka mendatangi panti asuhan membawa bingkisan sembako yang berisi kebutuhan pokok sehari-hari. Kehadiran mereka disambut hangat oleh para pengasuh dan anak-anak panti.
Menurut Zulkifli, kegiatan sosial ini merupakan bentuk kepedulian Gardasikat terhadap sesama, sekaligus menjadi refleksi atas perjalanan panjang organisasi yang telah berdiri selama hampir dua dekade.
“Kami ingin memperingati hari lahir Gardasikat dengan cara yang bermakna, bukan sekadar seremoni. Maka kami memilih kegiatan bakti sosial agar bisa menyentuh langsung masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan seperti anak-anak di panti asuhan ini,” ujarnya.
Zulkifli menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi sarana mempererat solidaritas dan kekompakan antar pengurus. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dalam menjalankan setiap program organisasi.
“Saya berharap kekompakan di antara pengurus Gardasikat Balikpapan ini tetap terjaga. Kita harus terus solid, karena hanya dengan kebersamaan kita bisa menjalankan visi dan misi organisasi secara maksimal,” tambahnya.
Panti Asuhan Al Mukmin sendiri merupakan salah satu lembaga sosial yang telah lama berdiri di Balikpapan Selatan, dan menaungi puluhan anak-anak yatim serta dhuafa. Bantuan sembako yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban kebutuhan sehari-hari sekaligus menjadi motivasi bagi anak-anak panti bahwa mereka tidak sendiri.
Kegiatan bakti sosial ini mendapat apresiasi dari pengurus panti asuhan. Mereka mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Gardasikat.
Momentum HUT ke-19 ini menjadi pengingat bahwa organisasi pemuda seperti Gardasikat tidak hanya memiliki peran dalam mengangkat identitas dan budaya suku asli Kalimantan, tetapi juga menjadi kekuatan sosial yang aktif berkontribusi membangun masyarakat secara nyata.
Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian kepada masyarakat, Gardasikat Balikpapan menunjukkan bahwa peringatan hari jadi bukan hanya soal usia, tetapi juga soal aksi nyata yang berdampak positif bagi lingkungan sekitar. (Mn/**)
