Faktanusa.com, Samarinda – Stadion Utama Palaran, yang terletak di Samarinda, Kalimantan Timur, kini membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menggunakan fasilitas olahraga berstandar internasional melalui sistem penyewaan. Namun, pengelola stadion menegaskan bahwa ada aturan ketat terkait pemeliharaan lapangan, khususnya dalam menjaga kualitas rumput yang merupakan elemen vital untuk acara olahraga berskala besar.

Junaidi, Kepala UPTD Pengelola Prasarana Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa meskipun stadion terbuka untuk umum, rumput lapangan harus dijaga dengan seksama. Penggunaan Grass Cover (penutup rumput) diperbolehkan selama tiga hari untuk melindungi rumput dari kerusakan akibat pemakaian. Namun, jika digunakan lebih lama, rumput bisa mengalami stres, menguning, dan menurunkan kualitasnya.

“Grass Cover itu sangat bermanfaat, tetapi hanya bisa digunakan selama tiga hari. Lebih dari itu, rumput bisa stres dan kualitasnya akan berkurang,” ujar Junaidi.

Selain untuk masyarakat umum, stadion juga dapat digunakan untuk acara besar atau kegiatan pemerintah, tetapi dengan perhitungan yang cermat agar dampaknya tidak merusak kondisi lapangan. Pengelola stadion memastikan bahwa setiap penggunaan lapangan mempertimbangkan dampaknya terhadap kualitas rumput yang mendukung acara olahraga berskala internasional.

“Stadion ini harus tetap memenuhi standar internasional, jadi penting bagi kami untuk menjaga fasilitas ini agar dapat digunakan untuk event-event bergengsi di masa mendatang,” tambah Junaidi.

Dengan kebijakan ini, Dispora Kaltim berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menggunakan fasilitas stadion dan menjaga kualitasnya agar tetap optimal.(ADV/RY)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *