Yan Tegaskan Pemerintah Harus Berbenah Dalam Sikapi Silpa Yang Besar Tiga Tahun Terakhir

Loading

Faktanusa.com, Sangatta – Ketua Komisi D DPRD Kutim, Yan, dalam sebuah kesempatan wawancara menuturkan bahwa saat ini pemerintah perlu lebih jeli dalam membuat perencanaan ataupun program-program dalam rangka peningkatan kesejahteraan kehidupan masyarakat Kutai Timur.

Yan menyampaikan bahwa anggaran yang diberikan oleh pihak pemerintah kepada beberapa dinas masih terbilang kecil untuk dapat menjalankan peraturan daerah maupun mensosialisasikannya kepada masyarakat luas.

“Nah, kedepan kita berharap ini kita berupaya lebih maksimal lagi dengan kita mendorong pemerintah untuk memberikan anggaran yang cukup,” ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa saat ini nilai anggaran operasional yang mencapai 5 triliun belum berbanding lurus dengan pelaksanaan penyerapan anggarannya. Hal tersebut lantaran pada laporan dari LKPJ menunjukkan besarnya nilai Silpa yang timbul dari sisa anggaran perjalanan Dinas, terutama program Bimtek dan biaya operasional.

“Sekarang ini kan anggaran operasional pemerintah itu naik sampai 5 triliun. Ini tidak sebanding lurus ya, tidak sebanding lurus dengan pelaksanaan kedepannya. Dari LKPJ dan Pansus kita sudah mendapat informasi bahwa justru di biaya perjalanan dinas biaya operasional pemerintah itu yang banyak tidak terserap, terutama dalam perjalanan dinas, Bimtek.” pungkasnya.

Yan juga mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendorong pemerintah agar lebih baik lagi kedepannya dalam membuat perencanaan ataupun program kerja. Ia tidak ingin lagi pemerintah membuat perencanaan tanpa kesanggupan untuk melaksanakannya.

“Jadi mungkin itu yang nanti kita dorong saat ini ke pihak pemerintah untuk benar-benar merencanakan sesuatu, jangan membuat suatu perencanaan yang terlalu besar tetapi tidak sanggup untuk melaksanakannya,” tandasnya.

Yan menambahkan, bahwa dalam LKPJ tahun 2023 lalu menjelaskan salah satu penyumbang terbesar anggaran tak terserap adalah dari operasional dinas-dinas di Kutim yang tidak terealisasi.

“Itu yang kita dorong ke pihak pemerintah untuk terus berbenah jangan sampai ini terulang-ulang ini tahun ketiga loh kita punya anggaran besar, (tapi) Silpanya juga besar,” tuturnya.ADV

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top