Pemantauan Kegiatan Pemutakhiran Data Pemilih Untuk Pilkada 2024

Loading

Faktanusa.com, Balikpapan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan  monitoring pelaksanaan Pencoklitan data yang dilaksanakan oleh Petugas Pantarlih, Minggu (30/06/2024).

Komisioner KPU Kota Balikpapan, Suhardi mengatakan, coklit adalah sebuah tahapan dalam pelaksanaan pemilu maupun pilkada dan saat ini ia melakukan monitoring pelaksanaan pencoklitan data pemilih pada dua kelurahan yaitu Kelurahan Mekar Sari dan keluhan Karang jati, kecamatan Balikpapan Tengah.

“Hari ini kami komisioner kota Balikpapan sedang melakukan coklit yaitu monitoring Pencocokan dan Penelitian salah satu pekerjaan dari pantarlih terkait soal pendataan di lapangan,” ujar Suhardi yang menjabat sebagai Anggota KPU sekaligus Koordinator Divisi Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM.

”Kami komisioner setidaknya tiap dua hari sekali melakukan monitoring di koordinator wilayahnya (Korwil) masing-masing, kebetulan saya Komisioner KPU Kota Balikpapan Korwilnya Tengah, Jadi saya dapat jadwal hari ini monitoring dua kelurahan yaitu  kelurahan Mekar sari dan kelurahan Karang jati,” sambungnya.

KPU Kota Balikpapan tidak hanya mengandalkan pantarlih, tetapi juga ikut terjun langsung untuk monitoring, memastikan kelancaran dan kepatuhan pada prosedur yang telah ditetapkan.

Petugas pantarlih diwajibkan memakai identitas resmi, rompi, topi, serta membawa perlengkapan coklit saat turun ke lapangan.

“Kami memastikan bahwa pantarlih melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan,” tegas Suhardi.

Suhardi menjelaskan, dalam pelaksanaan coklit tersebut, Pantarlih wajib melakukan pencocokan dan penelitian data yang ada dengan kartu tanda penduduk (e-KTP) ataupun kartu keluarga (KK) warga yang didatangi.

“Jadi petugas pentarlih akan ke rumah warga, dan siapkan e-KTP dan kartu keluarga,” tandasnya.

“Dan baru saja tadi kami melakukan pendataan ada dua rumah salah satunya bahkan rumahnya pak Lurah  Karang rejo Pak Budi, disini kami melihat langsung bagaimana kemudian dinamika yang terjadi di lapangan termasuk juga untuk mengetahui secara pasti apakah pantarlih ini akan sesuai dengan schedule karena jadwalnya pantarlih bekerja sebulan aja dari tanggal 24 sampai 25 Juli,” ujarnya.

Suhardi menambahkan, apabila terdapat kekeliruan, Pantarlih wajib melakukan koreksi berdasarkan e-KTP atau KK yang bersangkutan.

Foto – Foto bersama Dikediaman rumah Lurah Karang Rejo.

“Selain itu, Pantarlih juga wajib memasukkan data pemilih baru yang pada saat hari pemilihan telah genap berusia 17 tahun di form tersendiri jika yang bersangkutan belum masuk sebagai daftar pemilih,” imbuhnya.

Lebih lanjut, setelah data pemilih diperbarui, stiker akan dipasang di rumah yang telah dicoklit sebagai tanda bahwa proses tersebut telah selesai.

Berdasarkan data yang dihimpun Suhardi menyampaikan untuk wilayah Tengah per siang sudah sampai 26%. Menurutnya, secara e-coklit memang masih rendah, mungkin juga pada saat proses e-coklit terkadang mendapatkan sinyal tidak bagus. Namun Pada saat ada gangguan sinyal, maka dapat menuntaskan coklit versi manual dulu, baru versi e-coklitnya dilaksanakan secara dicicil.

“Jadi kita akan terus memantau, kami khawatir kalau kami tidak bantu nanti ada tanda-tanda yang justru menyulitkan di kami juga nantinya,” ucap Suhardi.

“Tadi juga saya komunikasi dengan teman-teman PPK sudah masuk di 29% artinya Tengah ini yang sudah di data yang sudah dilakukan coklat itu ada 29% sisanya kita kejar dan mudah-mudahan sesuai dengan rencana dan tidak ada kendala di lapangan. Kami yakin hasil coklit nanti hasilnya sesuai harapan, meskipun ada saja kendalanya,” ,” ujarnya.

Sementara itu, Lurah Karang Rejo, Budi menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan petugas Pantarlih beserta Anggota Komisioner, PPK Balikpapan Tengah, PPS Mekar Sari telah datang ke rumah.

“Kami ucapkan terima kasih atas kunjungan petugas Pantarlih dan juga didampingi oleh anggota komisioner, PPK dan PPS, Dimana kami dijadikan sampel untuk coklit. Ya mudah-mudahan berjalan dengan lancar kegiatan nanti untuk ini salah satunya tahapan-tahapan pemilu yang akan kita hadapi di bulan November,” pungkasnya.

Reporter : Shinta Setyana

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top