Sangatta – Pada program peningkatan peran perempuan dalam dunia politik dan pemerintahan, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kutai Timur, Asti Mazar, menekankan bahwa penting untuk membangun pemberdayaan perempuan melalui edukasi politik.
Hal ini merupakan bagian dari agenda tahunan yang dimaksudkan untuk membawa wawasan politik bagi para perempuan di Kabupaten Kutai Timur.
Asti Mazar mengungkapkan bahwa edukasi politik bukan hanya menjadi kebutuhan, tetapi juga sebuah kewajiban.
“Saya kira ini penting, bagaimana kita memperkenalkan edukasi dan ilmu politik kepada masyarakat khususnya perempuan,” ujar Asti Mazar.
Sosialisasi mengenai edukasi politik dipercaya dapat menambah pemahaman perempuan terkait dunia politik, mekanisme politik, serta hak-hak politik yang mereka miliki.
Asti Mazar juga menerangkan bahwa perempuan harus berani untuk terjun di dunia politik dan menghadirkan isu-isu perempuan serta anak-anak ke panggung politik.
“Perempuan harus berani ditempatkan di posisi manapun yang diamanahi sesuai dengan kompetensinya. Apabila memang ini untuk kepentingan masyarakat, perempuan harus berani untuk menempati posisi sebagai ketua DPRD atau sebagai bupati apabila diamanahi,” tutur Asti Mazar.
DPRD Kutai Timur sedang berupaya meningkatkan keterlibatan perempuan dalam politik dan pemerintahan, serta mengedukasi mereka wawasan politik yang kuat.
Pemberdayaan perempuan melalui edukasi politik dipercaya mampu mendorong terciptanya perubahan positif dalam arah politik Kabupaten Kutai Timur.ADV
