Ketua DPRD Balikpapan Resmikan Jalan Subulussalam Asri Barokah

Loading

Faktanusa.com, Balikpapan – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Balikpapan, Abdulloh, S.sos menghadiri Kegiatan berupa Kerja Bakti Lingkungan (KBL) di kawasan Perumahan Mandastana, Kecamatan Balikpapan Utara, Minggu (27/11/2022).
Kegiatan berupa Kerja Bakti Lingkungan (KBL) ini dilaksanakan di RT 51, 52, 53, dan RT 66 Kelurahan Batu Ampar dan didominasi oleh kaum Ibu Rumah Tangga (IRT) yang ada di kawasan tersebut.
Kerja Bakti yang di dominasi kaum Ibu-ibu ini juga dihadiri para Ketua RT se-Kelurahan Batu Ampar dan Pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Batu Ampar ini, dirangkai dengan pembukaan dan peresmian nama jalan utama lingkungan RT 52.

Peresmian jalan “Sabulusalam Asri Barokah” ini ditandai dengan pemotongan pita dan tumpeng yang dilakukan langsung ketua DPRD kota Balikpapan.
Dalam sambutanya Abdulloh mengatakan mengatakan kehadirannya merupakan feedback terhadap masyarakat kota Balikpapan terkhusus warga Kelurahan Batu Ampar.
“Saya hadir pada hari ini merupakan feedback atau perhatian khusus untuk warga masyarakat Balikpapan terkhusus yang berada dikawasan Perum Puri Mandastana, dimana selama ini telah memberikan perhatian dan dukungan terhadap kami”, ujar Abdulloh disambut riuh tepuk tangan warga.

Abdulloh berharap dengan dibukanya jalan utama Sabulusalam Asri Barokah ini dapat membantu masyarakat dalam hal transfortasi untuk melakukan aktivitas warga sehari-hari.
“Semoga dengan dibukanya jalan ini, dapat membatu dan memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari, terkhusus warga Puri Mandastana” ujarnya.
Dalam kesempatan Abdulloh meminta kepada warga setempat agar dapat menjaga dan memelihara jalan tersebut guna kepentingan bersama dalam waktu jangka panjang.
“Saya meminta dan menitip kepada warga agar menjaga dan memelihara jalan lingkungan ini, semoga dapat digunakan dalam waktu yang cukup lama” tandasnya.

Dalam kegiatan kali ini, Antusiasme warga yang hadir sangat luar biasa, terlihat saat Ketua DPRD didaulat untuk memotong tumpeng yang kemudian bergeser tempat untuk melakukan pemotongan pita.
Selain itu Abdulloh juga melakukan interaksi kepada warga dengan menampung keluhan yang disampaikan oleh warga. (**)
Editor : Shinta Setyana

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top