Faktanusa.com, Samarinda – Ada 14 cabang olahraga (cabor) yang gagal bawa medali usai berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Wakil Ketua I Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur (Kaltim) Ego Arifin juga mengakui hal tersebut. “Ada beberapa cabor yang gagal total, atau artinya mereka gagal membawa pulang satupun medali, ya 14 itu tadi,” kata Ego, Rabu (9/10/2024).
Namun, Ego menegaskan mereka tentu sudah berjuang. Tentu mereka tidak mau atas kegagalan itu. Tetapi di lapangan faktanya mereka belum mampu bersaing dengan provinsi lain di ajang PON. “Yang kedua, di lapangan atau dipertandingan PON itu, bahwa mereka bukan hanya kesiapan teknik, fisik dan tim, tapi mental mereka masih dibawah rata-rata,” tuturnya.
Dikatakan Ego, jika mental atlet dibawah rata-rata, seharusnya pelatih tahu. Menurutnya, hal itu harusnya sudah diperhatikan sejak awal oleh pelatih. “Harusnya dari awal di push terkait kesiapan mental ini. Kan cukup waktu selama enam bulan ini, untuk mempelajari atau mengevaluasi kondisi atletnya.
Jadi bukan hanya sekadar latihan,” imbuhnya. Hal ini memang diakui menjadi kekurangan didalam cabor. Dan ini adalah kondisi nasional sebetulnya. Dia juga sudah berkoordinasi dengan daerah lain terkait hal ini. “Tapi tidak semua, rata-rata nasional di luar Pulau Jawa begitu.
Mental atlet, kemudian, setelah mental atlet. Tapi kita harus bijak juga, tidak menyudutkan atlet tidak mampu, tapi harus dilihat. Kan ada pelatih,” pungkasnya.
(ADV/Dispora Kaltim)